Bekasi | Jejakhukum.net – 3 April 2025 Pembahasan mendalam terkait strategi penguatan otonomi daerah digelar di Kampung Pelapukan, RT 02 / RW 02, Desa Karang Rahayu, Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi. Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Koordinator Wilayah Indo Castela dan difokuskan pada pemanfaatan LSM Triganusantara.
Pertemuan ini membahas pentingnya peran LMS Triga Nusantara dalam menggali potensi lokal dan meningkatkan kemandirian daerah. LMS ini dinilai mampu menjadi media edukasi dan pelatihan yang efektif bagi masyarakat desa.
Siapa yang terlibatKegiatan ini diinisiasi oleh Indo Castela, sebuah organisasi yang bergerak di bidang pendidikan dan pemberdayaan masyarakat. Koordinator Wilayah Indo Castela menjadi narasumber utama dalam kegiatan tersebut.
Diskusi dan arahan berlangsung di Kampung Pelapukan, RT 02 / RW 02, Desa Karang Rahayu, Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi
Kegiatan berlangsung pada akhir pekan ini dan dihadiri oleh tokoh masyarakat, pemuda desa, serta perwakilan kelembagaan lokal.
Menurut Koordinator Wilayah Indo Castela, otonomi daerah tidak hanya soal administrasi, tetapi juga tentang kemampuan masyarakat dalam mengelola potensi wilayahnya sendiri. LMS Triga Nusantara hadir sebagai sarana penggerak agar proses ini berjalan secara sistematis dan berbasis teknologi.
Implementasi LMS Triga Nusantara dilakukan dengan pelatihan langsung kepada masyarakat, pendampingan penggunaan platform, serta pengembangan konten berbasis kearifan lokal. Dengan begitu, masyarakat diharapkan mampu memanfaatkan teknologi untuk pengembangan ekonomi, pendidikan, dan budaya lokal.
Kegiatan ini menjadi langkah awal dalam mendorong transformasi digital di tingkat desa demi mendukung pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
