KOTA BEKASI, JEJAKHUKUM.NET – Flashback pada tanggal 5 Februari 1947 lahir organisasi Kemahasiswaan Bernama Himpunan Mahasiswa Islam (HmI) yang di gagas oleh Prof. Lapran Pane di Yogyakarta, sebagai organisasi mahasiswa yang berusia 76 tahun mengusung tema “khidmat HmI untuk masa depan peradaban” telah melahirkan tokoh-tokoh penting di Republik Indonesia dimana peran kader HmI telah berkiprah disemua lini sampai pada jabatan Wakil Presiden pernah diduduki kader HmI untuk kemajuan bangsa dan negara, selain itu kader HmI telah memberikan kontribusi dalam membangun dan mencerdaskan umat.
Ahmad syahbana yang merupakan kader Himpunan Mahasiswa Islam (HmI) yang juga merupakan mantan ketua Komisariat Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu politik (FISIP) Universitas Islam “45” Bekasi (UNISMA), serta pada saat ini berperan aktif di Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai Ketua Angkatan Muda Ka’bah (AMK) Kota Bekasi mengatakan bahwa HMI merupakan organisasi kemahasiswaan terbaik di Republik Indonesia, dimana organisasi mahasiswa tertua ini telah melewati berbagai macam rezim.
“HmI telah melewati berbagai macam rezim, namun tetap eksis sebagai organisasi mahasiswa yang tetap kritis dalam mengawal kebijakan pemerintah nasional maupun daerah, setiap kader HmI telah dicetak di berbagai macam training untuk dapat bersaing secara kompetensi, dimana banyak tokoh penting yang dilahirkan oleh organisasi yang hari ini berusia 76 tahun,” tutur Ahmad Syahbana, Minggu (05/2/2023)
Selain itu, Ahmad Syahbana yang juga pernah menjadi pengurus HmI cabang Bekasi Ketua Bidang Partisipasi Pembangunan Daerah, serta Badan Koordinasi (BADKO) Jabodetabeka-Banten ini telah berkiprah dalam dunia politik, sebagai kader HMI harus dapat mewarnai dalam kehidupan berpolitik di republik Indonesia, dimana tugas para kader untuk memberikan kemajuan terhadap negara, selain itu semua kader HmI harus mampu bersaing untuk mengisi pembangunan di Indonesia.
“Sebagai kader HmI kita harus dalam mengisi kemerdekaan ini dengan nilai-nilai keislaman dimana tugas para kader untuk dapat bersaing dalam semua lini dipemerintahan, eksekusi maupun legislatif dimana kader HmI jauh lebih unggul dibanding organisasi yang lain, sudah selayaknya kader HmI bisa menduduki jabatan penting di kota Maupun kabupaten Bekasi,” ujarnya.
Dies Natalis HmI ke 76 tahun sebagai Harapan Masyarakat Indonesia harus mampu memberikan yang terbaik untuk umat dan negara, peranan aktif semua kader HmI harus dapat dirasakan berbagai lapisan masyarakat di Indonesia.
“Sebagai Harapan Masyarakat Indonesia HmI harus dapat memberikan yang terbaik untuk umat dan negara, di usia yang ke 76 tahun HmI harus tetap menjaga Marwah sebagai organisasi kemahasiswaan yang melahirkan tokoh-tokoh penting di Indonesia khususnya di Bekasi harus menjadi contoh bagi semua lapisan dan kalangan masyarakat , daya kritis terhadap kebijakan serta sebagai agenda sosial of change harus berjalan, Yakin Usaha Sampai (Yakusa),” Tutup Ahmad Syahbana.(*/dok-ist/HmI/Reff./Unang/ZARK)
