JAKUT | jejakhukum.net – SOSOK Perempuan untuk perubahan, Maliyana Arziwati yang merupakan Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) dari Partai Ummat Daerah Pemilihan (Dapil) 3, meliputi wilayah Kecamatan Tanjung Priok, Pademangan dan Penjaringan (Taparing), terlihat turut menghadiri puncak perayaan Milad ke Tiga (3) Tahun SAB (Satgas Anti Begal) yang digelar di Balai Yos Sudarso Kantor Wali Kota Administrasi Jakarta Utara (Jakut) pada, Rabu (21/06/2023).
Disela-sela kegiatan penyelenggaraan Milad SAB tersebut, Maliyana Aziwati menyampaikan ucapan selamat kepada Ketua Umum serta seluruh pengurus dan anggota SAB yang telah memperingati Miladnya yang ke-3 tahun.
“Saya turut mengapresiasi, SAB sangat bagus sekali artinya mengurangi kejahatan di lingkungan tempat, secara luas artinya turut membantu masyarakat dan aparat Kepolisian dalam mencegah tindak kriminal jalanan yang ada, seperti halnya pembegalan kendaraan bermotor, curamor, hypnotis dan juga support tugas personel Polri dilapangan,” tuturnya.
Sementara itu, saat ditanya alasan dirinya maju sebagai Caleg, Maliyana menjelaskan tujuan dan alasannya. “Tujuan saya ikut serta maju sebagai Bacaleg tentu nantinya ingin ikut menyuarakan hati perempuan dan anak-anak, dan kebetulan saya pilih di komisi V, yang menangani tentang perempuan dan anak-anak,” tegas Maliyana.
Seperti diketahui, lanjut Maliyana, karena kan banyak sekali kejadian atau peristiwa yang menimpa kaum perempuan dan ekpolitasi anak-anak. “Tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan anak-anak, karena banyak sekali anak-anak jalanan yang harus diangkat dan membutuhkan bantuan,” ungkapnya.
“Selain itu, visi dan misinya agar kota Jakarta menjadikan perempuan-perempuan itu cerdas dalam arti cerdas untuk diri sendiri bagaimana dia bisa melundungi dirinya sendiri dari tindak kekerasan,” imbunya.
Maliyana juga berharap agar Kota Jakarta semakin maju sebagai Megapolitan dunia, tentu semuanya harus bergerak artinya perempuan-perempuan Indonesia harus cerdas, harus pandai berpolitik. “Memang pada dasarnya di agama kita sendiri mengharuskan kita untuk berpolitik (beragama mesti berpolitik), dan harus berpeduli,” papar Maliyana.
Sementara itu, Ketua umum Satgas Anti Begal (SAB) Akmal Fasha mengucapkan terima kasih atas kehadiran Maliyana dan dirinya juga kembali menegaskan kepada seluruh jajaran pengurus dan anggotanya dengan mengatakan, bahwa SAB ini bertujuan untuk membantu masyarakat dan anggota Polri.
“Turut serta tugas aparat untuk menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan (Kamtibmas) wilayah DKI Jakarta, dan kita juga aktif dalam sosialisasi dengan lingkungan termasuk di wilayah Jakarta Utara,” papar Akmal.
“Dan seperti Milad ke-3 tahun sekarang ini, kita mengadakan santunan anak yatim sebanyak 200 orang yang berada di 6 wilayah Kecamatan di Jakarta Utara,” pungkasnya.(*/dok-ist./Novilia/jakut/FAZZA)
