JAKARTA, JEJAKHUKUM.NET – Dalam rangka memasuki bulan puasa serta jelang hari raya lebaran tahun 2023, serta guna memenuhi kebutuhan masyarakat akan daging sapi, kerbau, kambing, ayam, bebek, dan lainnya, Toko Daging Nusantara (TDN) supermarket daging, yang tersebar di berbagai wilayah Jabodetabek, telah menyiapkan stock daging yang cukup agar masyarakat bisa dengan mudah memperolehnya.
Bahkan, untuk lebih mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, TDN telah membuka gerai cabang barunya yang terletak di wilayah Tebet, tepatnya di
Jalan Prof. DR. Soepomo Nomor 176-A, Menteng Dalam Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan pada, Selasa (28/02/2023).
Founder dan CEO PT Suri Nusantara Jaya, Hj. Diana Dewi yang juga menaungi Toko Daging Nusantara (TDN) dalam keterangan pers-nya mengatakan, bahwa supermarket TDN sudah ada di Kranggan Kota Bekasi, GDC Depok, Rawamangun Jakarta Timur, dan Duri Kosambi Jakarta Barat.
“Alhamdulillah, kami bisa merealisasikan pembukaan cabang Toko Daging Nusantara (TDN) di Tebet. Ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk melayani dan memenuhi kebutuhan masyarakat akan kebutuhan daging, terlebih dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1444 Hijriyah tahun ini,” ujarnya.
Terpantau, dalam pembukaan TDN terlihat antusiasme masyarakat Tebet dan sekitarnya sangat tinggi, menambah semarak pembukaan Toko Daging Nusantara (TDN) tersebut.
Sukses pengembangan merambah dari Kranggan, Jatisampurna Kota Bekasi, PT Suri Daging Nusantara kembali me-launching cabangnya yang ke 6 (enam) di kawasan Tebet Jakarta Selatan.
Owner Hj. Diana Dewi yang juga selaku Ketua Kamar Dagang dan Induatri (KADIN) Provinsi DKI Jakarta optimistis dengan launching yang dihadiri para tamu undangan termasuk Muhazirin yang merupakan Wali Kota Jakarta Selatan sekaligus melakukan Cheremony launching Toko Daging Nusantara (TDN), serta tampak pula srlaku tamu kehormatan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali ikut memeriahkan acara grand opening TDN kali ini.
Sementara itu Adian Sembiring, SH selaku salah satu supplier (pemasok daging) utama TDN menyatakan optimis dengan peluang usaha toko daging. “Potensi kebutuhan daging masyarakat masih sangat tinggi, sementara untuk swadaya masih belum terpenuhi akan kebutuhan terhadap warga Jakarta dan sekitarnya,” kata Adian Sembiring kepada wartawan di sela-sela acara.
Justru dengan adanya launching Toko Daging Nusantara ini, lanjut Adian, menunjukkan sinergitas positif. “Bulog yang memiliki kuota tentunya mengajak kami agar bisa bersama-sama bisa berusaha memenuhi kebutuhan daging kepada masyarakat Indonesia,” ungkap Adian Sembiring.
Dalam pemaparannya Adian juga mengungkapkan semangat yang diurai dengan strategi di lapangan dengan jaga stabilitas harga di pasaran.
“Coba dilihat saja kami bisa menjaga harga daging sapi normal kisaran Rp 85 ribu hingga Rp 90 ribu – per kilonya, manakala kondisi normal keseharian seperti sekarang,” ungkap Adian yang merupakan alumni dari perguruan tinggi Universitas Trisakti, sekaligus juga turut hadir sebagai tangan kanan perusahaan supplier TDN tersebut.
Berdasarkan informasi Adian, bahwa dijelaskan terkait asal import daging dari tiga negara yaitu Australia, India, dan negara Brasilia. “Survey daging terus dilakukan dari negara asal import dan ini ada divisi tersendiri sehingga baik kendala, peluang serta harapan pemenuhan kebutuhan akan daging masyarakat dengan mudah tercapai,” imbuhnya.
Sumber Daya Manusia (SDM) sedikit menjadi kendala manakala arah swasembada dilakukan. “Tidak semua orang dapat menguasai kemampuan SDM mengelola peternakan secara swasembada, hal ini menjadi salah satu kendala di lapangan, dan tentunya akan terus dilakukan terobosan untuk menanganinya,” tegasnya.(*/dok-ist./hms-fwj.i/bks/FAZZA)