BEKASI, JEJAKHUKUM.NET – Bulan suci Ramadhan 1444 Hijriyah/2023 Masehi telah berakhir, satu bulan lamanya umat Islam menunaikan ibadah puasa. Kini kita telah tiba hari kemenangan, hari Idul Fitri 1 Syawal 1444 Hijirah, hari penuh pengampunan dan penuh keberkahan. Mengawali hari lebaran, Plt. Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono beserta keluarga melaksanakan Shalat Idul Fitri di Masjid Agung Al-Barkah, Jalan Veteran Margajaya Bekasi Selatan, Kota Bekasi Jawa Barat pada, Sabtu (22/04/2023) pagi.
Selain itu, jajaran Forkopimda Kota Bekasi, Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Dani Hamdani, Dandim 0507/Bks Kolonel Kav. Luluk Setyanto serta segenap Tokoh Agama, Ketua MUI Kota Bekasi dan Tokoh Masyarakat, serta jajaran Esselon II, III, dan IV Pemerintah Kota Bekasi juga mengikuti pelaksanaan Shalat Idul Fitri di lokasi yang sama.
Momen Shalat Idul Fitri tersebut dimanfaatkan mas Tri, sapaan akrab Plt. Wali Kota Bekasi untuk sekaligus bersilaturahmi dan saling berma’afan dengan warga masyarakat yang juga turut hadir memyemarakkan moment lebaran di Masjid Agung Al-Barkah.
“Di hari Idul Fitri, Allah SWT membukakan pintu ampunan sebesar-besarnya yang juga merupakan hari kemenangan kita semua umat Islam setelah berpuasa sebulan lamanya, menahan haus, lapar, amarah, dan hawa nafsu yang merupakan sebuah hakikat ibadah,” ujarnya.
“Maka dari itu, saya sampaikan hari ini adalah sebuah momentum bagi kita untuk saling mema’afkan satu dengan yang lainnya serta dapat bersilaturahmi, menjadi pribadi yang lebih baik serta lebih taat menjalakan segala amal ibadah ke depannya. Itulah hakikat hari kemenangan yang sesungguhnya,” kata mas Tri saat memberikan amanat sambutannya.
Seraya bersilaturahmi, Tri Adhianto pun juga menyampaikan; “Saya atas nama pribadi dan keluarga besar menghaturkan minal aidin wal faidzin, mohon ma’af lahir dan batin, mohon dibukakan pintu ma’af yang sebesar-besarnya, dan mari, setelah ini, bersama kita buka yang baru, bersama-sama hijrah menuju kebaikan, serta kuatkan terus persatuan, kerukunan, dan toleransi antar sesama umat beragama,” pungkasnya.(*/dok-ist./hms-wan/ppid/ZARK)