KARAWANG, JEJAKHUKUM.NET [ ] Dalam menutup rangkaian rapat evaluasi akhir tahunnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karawang menggelar kegiatan doa bersama dengan seluruh anggota PPS dan PPK se-Kabupaten Karawang. Kegiatan itu digelar sebagai langkah persiapan KPU Kabupatem Karawang dalam menyongsong pesta demokrasi pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Demikian pernyataan tersebut diungkapkan oleh Ketua KPU Kabupaten Karawang, Mari Fitriana usai kegiatan rapat evaluasi akhir tahunnya yang digelar disalah satu Ballroom restauran ternama di Jalan Interchange Karawang Barat, Kabupaten Karawang pada Kamis (14/12) siang.
Menurutnya, rapat evaluasi akhir tahun ini tidak hanya menjadi momentum refleksi yang digelar secara seremonial belaka saja. Akan tetapi, sambung dia, salah satunya itu sebagai langkah awal pihaknya dalam menuju Pemilu 2024 yang sukses, terlebih bisa berdampak positif juga bagi bangsa dan demokrasi di Kabupaten Karawang.
“Ini semua merupakan bentuk wujud dari komitmen kami bersama dalam mewujudkan Pemilu yang berjalan dengan transparan, aman, nyaman, damai dan tanpa ekses. Sehingga pesta demokrasi kali inipun dapat berjalan dengan sangat baik, dan terbebas dari segala potensi konflik,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Mari menyebut bahwa keberadaan dari teman-teman anggota PPS (Panitia Pemungutan Suara) dan PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) se-Kabupaten Karawang ini merupakan bagian integral dari KPU Kabupaten Karawang yang banyak disoroti menjadi bagian dari tanggung jawab bersama (kolektif).
“Jadi untuk halnya PPS dan PPK ini, tentunya sangat memiliki peran penting dalam menyukseskan pesta denokrasi, terlebih sebagai badan Adhoc juga memiliki peranan besar lainnya dalam menjamin kelancaran proses penyelenggaraan pesta demokrasi mendatang,” jelas Mari memaparkan.
Mari Fitriana juga menyoroti pentingnya pelayanan yang maksimal kepada setiap warga. Bahkan, hingga H-7 pemungutan suara, PPS dan PPK diinstruksikan untuk tetap bisa melayani hal-hal yang dibutuhkan masyarakat seperti pindah tempat pencoblosan, memberikan informasi kepada masyarakat, dan meminimalkan potensi protes mengenai daftar pemilih.
“Pemilu adalah sarana integrasi bangsa, yang di mana momentum ini diharapkan bisa untuk menjadi sebuah pemersatu bagi kita semua demi memperkokoh demokrasi bangsa yang lebih berintegritas lagi,” tandasnya.
Pada rapat evaluasi dipenghujung tahun 2023 ini, pihaknya mengingatkan kepada seluruh jajaran anggotanya, akan pentingnya keberadaan dari para petugas penyelenggara Pemilu dalam memberikan pelayanannya dengan sangat maksimal kepada setiap masyarakatnya.
“Diharapkan kepada semua teman-teman anggota PPS maupun PPK, mohon untuk dijaga nama baik kita bersama ini. Kemudian hindari juga hal-hal yang dapat merusak etika kita saat bertugas, sehingga teman-teman PPS dan PPK diharapkan bisa mengelola konflik dengan baik dan bijak sebagai seorang penyelenggara Pemilu,” harapnya.
Berdasarkan dari pantauan di lokasi Rapat Evaluasi Akhir Tahun dan Doa Bersama KPU Karawang, kegiatan tersebut dihadiri oleh jajaran perwakilan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda Kabupaten Karawang, berbagai kalangan dari lembaga masyarakat, hingga perwakilan LO dari para peserta partai politik yang ada di Kabupaten Karawang
“Lain dari itu, ada juga dari sejumlah organisasi kemahasiswaan di Karawang yang datang ke acara kami ini. Kemudian untuk teman-teman PPS dan PPK dari setiap dapil, sehingga kegiatan kami kali inipun telah berhasil menghimpun lebih dari 1.200 peserta yang hadir,” tutupnya. (*Sultoni)