JAKARTA | jejakhukum.net – Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Hj. Fahira Idris, SE, MH menghadiri undangan Halal Bihalal yang dilaksanakan warga Kampung Bayam dan tokoh masyarakat Jakarta Utara, bertempat di kawasan Papanggo, Tanjung Priok Jakarta Utara pada, Sabtu, (20/05/2023).
Dalam kesempatan yang berbahagia tersebut, Fahira Idris menyampaikan apresiasi dan berharap semoga warga Kampung Bayam mendapatkan hak-haknya dalam perjuangannya.
Anggota DPD RI Hj. Fahira Idris SE, MH (hijab putih) saat memberikan keterangan pers-nya ketika menghadiri undangan Halal bilhalal yang dilaksanakan warga Kampung Bayam dan tokoh masyarakat Jakarta Utara, di kawasan Papanggo, Tanjung Priok Jakarta Utara pada, Sabtu, (20/5).dok-istimewa/jakut/tiwong
“Alhamdulillah, ini kan acara halal bilahalal, maka kita do’akan mudah-mudahan warga Kampung Bayam mendapatkan apa yang telah menjadi hak-haknya,” tutur Hj. Fahira Idris di depan puluhan para awak media yang datang meliput kegiatan acara tersebut.
Selain itu, di moment tersebut, Fahira Idris juga memberikan piagam penghargaan kepada warga Kampung Bayam yang tidak lelah selama ini terus berjuang dan selalu bersabar serta bertawakal.
Kemendan Wilayah Jakarta Utara Bang Japar, Iko Setiawan yang hadir mendampingi Ketum BJP Fahira Idris, juga menyampaikan bahwa pihaknya berharap ada sinergitas dan komunikasi yang baik antar warga Jakarta Utara melalui jalinan silaturahmi.
“Kami berharap dengan acara halal bilhalal ini, terjalin silaturahmi yang lebih erat sehingga bisa saling mendukung dan memotivasi, apalagi dengan adanya permasalahan.yang dihadapi warga Kampung Bayam saat ini, semoga tetap.kuat dan bersabar,” kata Iko yang juga merupakan Caleg dari Partai Golkar dapil 3 (Tanjung Priok, Pademangan dan Panjaringan).
Sementara itu, ustadz Maulana Poso Siregar yang mengantarkan dan memimpin do’a sebagai awal dan acara penutup juga mengharapkan agar tetap bersabar.
“Alhamdulillah, barokah, mudah-mudahan kesabaran ini tentunya akan berbuah dengan kesabaran yang lebih baik,” ujarnya.
Sementara salah seorang tokoh masyarakat Jakarta Utara yang juga hadir, H. Robby Al Yusuf juga mengatakan sangat senang diadakannya acara kegiatan Halal bilhalal di Kampung Bayam ini, karena bisa menjalin silahturahmi, dan dirinya juga berterima kasih kepada rekan-rekan media yang hadir.
“Tanpa adanya media kita tidak ada apa- apanya. Dan meskipun mereka semua bukan siapa-siapa, namun bisa menjadi siapa-siapa kalau kita saling mendukung diantara pers dapat menjalin kerja sama yang baik dan memberikan motivasi yang baik. Terutama di kampung Bayam ini. Harapannya ke depan semua bisa terealisasi,” imbuhnya.
Tokoh central Kampung Bayam, Furqon-pun saat ini berharap agar komponen-komponen yang berkepentingan, baik Pj. gubernur maupun para stakeholder serta yang lainnya,
“Mari bersama-sama.dengan berdampingan denganJIS.dan warga Kampung Bayam yang terlatih dengan pertaniannya membangun peradaban yang lebih baik,” pesan Furqon.
Sebagaimana diketahui Warga Kampung Bayam yang kurang lebih 55 KK (Kepala Keluarga) sudah 2 bulan ini menempati emperan Rusun Kampung Bayam karena kunci belum diserah-terimakan meskipun persyaratan dan prosedur secara birokratis sudah dipenuhi semua.
Untuk itu, Fahira Idris mengatakan karena baru datang dan baru tahu kasusnya Rusun Kampung Bayam ini, akan menggali dengan teman-teman dan pihak terkait apa saja kendalanya nanti.
“Saya selaku anggota DPD RI akan berkomunikasi dengan pemprov DKI Jakarta karena saya yakin pemprov DKI pasti punya solusi setiap permasalahan yang ada,” papar Hj. Fahira yang merupakan putri (anak) tokoh orde baru almarhum Fahmi Idris ini.
Lain lagi ungkapan kekecewaan yang disampaikan oleh salah seorang kuasa hukum warga Kampung Bayam, JACK yang mengungkapkan bahwa sudah 3 kali ke Jakarta menanyakan perihal kunci ruang unit yang belum diserahkan.
“Ternyata pihak Jakpro mengatakan siapa pengelola yang akan bertanggung jawab bila warga Kampung Bayam.sudah menempati Rusun Kampung Bayam,” tegasnya.
Jadi itu, lanjut Jack, yang warga tunggu pengelolanya yang akan bertanggung jawab. “Mudah-mudahan para pimpinan Jakpro fokus untuk memberikan hak-hak warga Kampung Bayam,” pungkasnya. Kegiatan acara Halal Bihalal tersebut diakhiri dengan pembacaan do’a dan sesi dokumentasi (foto) bersama.(*/dok-ist/jakut/tiwong/DAR)
