HUT Kota Pontianak yang Ke 253″ Dukung Talenta Lokal – Kadriah 9 Ball Tournamen Resmi Di Buka

Nasional, Olahraga121 Dilihat

Pontianak, Jejakhukum.net – Dalam rangka merayakan Hari Jadi Kota Pontianak yang ke-253, Istana Kadriah Sultan Pontianak Ke-IX Syarif Melvin Alqadrie, S.H menyelenggarakan Kadriah 9 Ball Tournament yang bertempat di Café Konkohi, Jalan Jenderal Urip, Kota Pontianak. Acara ini merupakan salah satu rangkaian perayaan ulang tahun Kota Pontianak yang semakin meriah setiap tahunnya.

Raimond F. Wantalangi, S.H, selaku koordinator Kadriah 9 Ball Tournament, menyatakan bahwa kegiatan ini diharapkan bisa menjadi ajang untuk menemukan bakat-bakat unggul di bidang billiard. Ia berharap bahwa turnamen ini dapat melahirkan pemain-pemain berbakat yang tidak hanya berprestasi di tingkat lokal, tetapi juga mampu bersaing di tingkat nasional.

“Kegiatan seperti ini akan terus kita upayakan setiap tahun, terutama dalam menyambut hari jadi Kota Pontianak. Kami berharap dapat menjaring lebih banyak pemain potensial untuk mengembangkan billiard di kota ini,” ungkap Raimond.

FOTO. Raimond F. Wantalangi, S.H, Koordinator Kadriah 9 Ball Tournament

Hingga saat ini, turnamen telah diikuti oleh sekitar 50 peserta, dan bagi yang masih ingin berpartisipasi, pendaftaran masih terbuka hingga Jumat, 11 Oktober 2024. Bagi yang berminat, dapat menghubungi kontak berikut:

– Nicky: 0852-8435-5696

– Pak Kadin: 0895-3747-25749

– Adit Pobsi: 0811-5656-689

Kadriah 9 Ball Tournament ini akan berlangsung hingga 15 Oktober 2024, dengan hadiah utama berupa puluhan juta rupiah. Berikut rincian hadiahnya:

1. Juara I: Rp 15.000.000 + Trofi

2. Runner Up: Rp 7.000.000 + Trofi

3. Semi Finalis: Rp 3.000.000 + Trofi

Menurut Raimond turnamen ini merupakan yang pertama kalinya diselenggarakan dalam rangka HUT Kota Pontianak. Alasan memilih format 9 Ball adalah karena permainan billiard sedang mengalami lonjakan popularitas di Kota Pontianak, dengan semakin banyak tempat yang menyediakan fasilitas billiard.

“Billiard adalah olahraga yang menguji konsentrasi, dan kami berharap stigma negatif terhadap billiard bisa bergeser ke arah yang lebih positif dengan adanya turnamen ini,” tutup Raimond.

(Jhon)